• uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
  • Redaksi Uklik.Net
No Result
View All Result
  • uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
  • Redaksi Uklik.Net
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Khazanah

Ander Celsius, Penemu Derajat Celsius

Awalnya, Celsius menamai skalnya cetigrade yang berasal dari bahasa Latin “ratusan langkah”, dan memperkenalkan 100 derajat untuk titik didih dan 0 untuk titik beku. Dia juga bereksperimen di bidang geografi dengan melakukan pengukuran pada peta umum Swedia, dan menyadari banyak dataran Skandinavia naik di atas permukaan laut.

uklik.net by uklik.net
29/03/2021
in Khazanah
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ander Celsius, Penemu Derajat Celsius
0
SHARES
0
VIEWS
Post Views : 59

uklik.net – Pria yang satu ini bernama Anders Celsius. Dia merupakan astronom, fisikawan, dan matematikawan berkebangsaan Swedia dan profesor di Universitas Uppsala. Dia lahir pada 27 November 1701 di Uppsala. Ayahnya, Nils Celsius, merupakan profesor astronomi. Sedangkan kakeknya, Magnus Celsius, adalah matematikawan.

Celsius memberikan pengaruh dalam pengetahuan berkat penemuannya tentang skala temperatur yang dikenal sebagai Derajat Celsius. Selain itu, dia juga menghabiskan waktu bertahun-tahun mempelajari dan mengemukakan teori tentang aurora dan medan magnet Bumi.

BacaJuga

Bank Pertama di Indonesia Sudah Ada Sejak Jaman Vereenigde Oostindische Compagnie

Penggunaan Diffuser Banyak Manfaatnya Lohh

Wisata Religi Diskominfo dan Awak Media Sragen di Makam Raden Ayu Siti Khotijah di Kota Denpasar

Berasal dari keluarga sains, Celsius juga memilih jalan yang sama dan menunjukkan bakatnya di bidang matematika sejak usia muda. Celsius menempuh pendidikan di Universitas Uppsala ketika ayahnya masih aktif mengajar dan pada 1730, dia menjadi profesor astronomi.

Pada tahun 1730, dia menerbitkan buku Nova Methodus distantiam solis a terra determinandi (New Method for Determining the Distance from the Earth to the Sun). Saat itu, dia juga menghelat penelitian untuk mempelajari aurora bersama dengan asistennya, Olof Hiorter, di mana mereka mengungkap hubungan aurora dengan medan magnet Bumi. Dia mengamati fenomena itu dengan jarum kompas, dan menemukan defleksi yang lebih besar berkorelasi dengan aktivitas aurora yang kuat. Pada 1732, dia memulai “tur besar” dengan mengunjungi observatorium terkenal di Eropa seperti di Jerman, Italia, dan Perancis.

Di Paris, dia mendukung adanya upaya pengukuran meridian di Lapland. Pada 1736, dia berpartisipasi dalam ekspedisi yang digalang Akademi Sains Perancis. Ekspedisi itu dipimpin matematikawan bernama Pierre Louis Maupertuis dan bertujuan mengonfirmasi keyakinan Isaac Newton bahwa Bumi itu oval. Keikutsertaan itu membuat Celsius terkenal dan berperan penting dalam usahanya membujuk otoritas Swedia dalam membangun observatorium. Celsius merupakan salah satu yang pertama menampilkan dan merilis eksperimen untuk menyeragamkan skala suhu internasional secara ilmiah.

Dalam makalahnya, dia melaporkan bawah titik beku tidak bergantung kepada garis lintang maupun tekanan atmosfer. Dia secara akurat menetnukan titik didih berdasarkan tekanan atmosfer bahkan oleh ilmu pengetahuan yang ada saat ini. Lebih lanjut, dia juga menentukan aturan untuk titik didih jika tekanan baromotrik menyimpang dari standar tertentu. Dia mengusulkan penghitungan derajat tersebut dalam makalah di hadapan Masyarakat Sains Kerajaan di Uppsala. Sebuah komunitas ilmiah yang dibentuk pada 1710.

Awalnya, Celsius menamai skalnya cetigrade yang berasal dari bahasa Latin “ratusan langkah”, dan memperkenalkan 100 derajat untuk titik didih dan 0 untuk titik beku. Dia juga bereksperimen di bidang geografi dengan melakukan pengukuran pada peta umum Swedia, dan menyadari banyak dataran Skandinavia naik di atas permukaan laut.

Pada 1725, Celsius diangkat sebagai Sekretaris Komunitas Sains Kerajaan di Uppsala. Dia bersama ilmuwan lainnya membentuk komunitas serupa di Stockholm pada 1739. Selama hidupnya, dia menelurkan sekitar 20 disertasi astronomi dan getol mengampanyekan penggunaan kalender Gregorian di Swedia, namun gagal.

Celsius meninggal dunia dalam usia 42 tahun pada 25 April 1744 akibat menderita tuberculosis, dan dimakamkan di Gereja Gamla Uppsala. Pusaranya terletak di sebelah nisan kakeknya, Magnus Celsius, dan berlokasi sekitar lima kilometer dari pusat kota Uppsala. (kdr/dbs)

Previous Post

Puteri Wapres Kutuk Pengeboman Gereja Katedral

Next Post

Charles Babbage, Penemu Komputer Pertama

uklik.net

uklik.net

news - musik update

Baca Selanjutnya

Bank Pertama di Indonesia Sudah Ada Sejak Jaman Vereenigde Oostindische Compagnie
Khazanah

Bank Pertama di Indonesia Sudah Ada Sejak Jaman Vereenigde Oostindische Compagnie

09/03/2025
Penggunaan Diffuser Banyak Manfaatnya Lohh
Khazanah

Penggunaan Diffuser Banyak Manfaatnya Lohh

26/02/2025
Wisata Religi Diskominfo dan Awak Media Sragen di Makam Raden Ayu Siti Khotijah di Kota Denpasar
Khazanah

Wisata Religi Diskominfo dan Awak Media Sragen di Makam Raden Ayu Siti Khotijah di Kota Denpasar

22/09/2024
Next Post
Charles Babbage, Penemu Komputer Pertama

Charles Babbage, Penemu Komputer Pertama

Vonis Perkara Penganiayaan Hingga Tewas di Apartemen Mares Depok, Ditunda Hakim

Vonis Perkara Penganiayaan Hingga Tewas di Apartemen Mares Depok, Ditunda Hakim

Bareskrim Gagalkan Sindikat Malaysia, Peredaran 42,3 Kg Sabu dan 85 Ribu Ekstasi

Bareskrim Gagalkan Sindikat Malaysia, Peredaran 42,3 Kg Sabu dan 85 Ribu Ekstasi

Kebakaran di MekarJaya, Akibat Lupa Matikan Lilin

Kebakaran di MekarJaya, Akibat Lupa Matikan Lilin

Please login to join discussion
  • BERITA UKLIK
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Uklik.Net
email : ukliknews08@gmail.com

2018 © uklik.net All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
  • Redaksi Uklik.Net

2018 © uklik.net All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uklik.net cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.