uklik.net – Wisata Glagah Wangi yang terletak di desa ujung piring blebak kecamatan mlonggo kabupaten Jepara, adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi para wisatawan baik luarkota dan dalam kota, lingkungan yang asri dan alami dengan keindahan alam yang luar biasa, Yang di jamin akan sangat membuat ketenangan dalam berfikir dan tubuh menjadi fresh.
Yeni Rahayu Noor Ayna wanita asal kudus yang menetap di Jepara, dengan kreatif dan tangan dinginnya mampu ciptakan tempat yang biasa menjadi tujuan wisata yang luar biasa, Eksotis dan penuh Insfiratif.
Cuma memang dengan Pendemi COVID-19, tempat ini belum bisa dibuka secara total dan hanya tertentu saja dengan melalui Prokes di pintu masuk.
Yeni Putri bungsu dari 5 bersaudara dalam wawancara khusus dengan reporter uklik.net selasa 17/7, di Glagah Wangi menuturkan, “Yang pertama di Jepara belum ada dan yang kedua saya pecinta alam dimana saya juga sebenarnya membuat tempat untuk pribadi agar saya bisa refresh menghirup udara bersih dan sehat dan jauh dari kebisingan, tapi setelah dibuat ko bagus dan sedikit demi sedikit saya teruskan yang sedikit pun saya tidak mengganggu habitat pohon Mangrove hanya membuat lorong lorong yang sudah ada,” terangnya ramah.
“Bukan semata hanya bisnis, tapi Yeni juga ingin masyarakat Jepara khususnya dapat merasakan menikmati keindahan alam dan ke arifan lokal Jepara tanpa harus jauh datang ke kota lain, Justru bagimana Wisatawan dari kota lain masuk ke Jepara, dan bagaimana nantinya bisa mendatangkan PAD untuk Pemerintah Jepara, tutur Yeni dengan senyumnya.
Dalam hal tenaga kerja yang membantu di wisata Glagah Wangi, Yeni mem’perkerjakan masyarakat sekitar dan memberikan edukasi edukasi terkait pelayanan dan etitude kepada karyawannya, dan berbaur tanpa ada jarak dengan semuanya, semua dilkakukan karena kepeduliannya dan rasa empati kepada karyawannya.
Wanita low profile ini sangat peduli dengan lingkungan, selain dengan memberikan parkir pengunjung Wisata diberikan kepada masyarakat disekitar lokasi Glagah Wangi, Yeni juga memberikan apa yang menjadi hak hak masyarakat sekitar.
Selain Tanaman Mangrove yang berada diGlagah Wangi Yeni juga membuat tambak ikan. luas Tanah yang dimiliki keluarga Yeni adalah 14,5 Hektare yang di peruntukkan tambak 7 Hektare dan untuk wisata hutan Mangrove 7,5 hektare.
Di Glagah Wangi dibangun oleh Yeni menara yang tinggi yang wisatawan nantinya akan dapat melihat pemandangan yang menakjubkan apalagi ketika suasana sunrise atau sunset, ke indahan alam yang luar biasa dengan hamparan laut hutan Mangrove dan terlihat pegunungan Muria yang indah.
Di malam hari suasana Glagah Wangi dengan tata lighting yang bagus akan menambah suasana yang tidak akan dilupakan dan tidak mau pulang terbawa suasana yang Indah inspiratif dan eksotis.
Tempat ini sangat direkomonsasikan untuk pemotretan prewed, wedding alam, rapat dan konsolidasi organisasi yang menginginkan perbedaan dalam suasana yang asri, nyaman, dan penuh eksotis.
Ketika nanti anda berkunjung pastikan anda membawa peralatan equipment kamera anda atau kamera HP karena akan menemukan setiap spot bagus disetiap sudut “Glagah Wangi” sangat sayang di lewatkan. (andrie once)