BOYOLALI – UKLIK.NET – Kelurahan Pandeyan Ngemplak Boyolali, Jawa-Tengah, menggelar vaksin, terhadap warganya, di Balaidesa setempat, Jumat (22/10).
Gencarnya vaksinasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan virus Corona, yang dilakukan membuat hampir 90,% warga Desa Pandesa telah di vaksin.
Pemeriksaan standar terhadap warga yang akan di vaksin seperti tekanan darah dan riwayat penyakit, dilakukan kepada peserta vaksin. Setelah lolos screening, baru peserta vansin yang seluruhnya merupakan warga dewasa hingga manula, diperbolehkan untuk di vaksin.
Menurut peserta vaksin, Rohmad, baru bisa mengikuti vaksin saat ini karena waktu akan mendaftar beberapa waktu lalu, ia terkena covid 19. Sementara menurut Kepala Desa Pandeyan, Dwi Purboyono, dari 6000 warganya yang memiliki syarat di vaksin, sebesar hampir 90 persen sudah di vaksin.
Sementara 10% lagi tidak bisa di vaksin karena manula dan memili riwayat seperti darah tinggi dan gula,”ujar Dwi Purboyono kepada Reporter UKLIK.NET disela-sela memantau jalannya vaksinasi.
Selain itu menurut Dwi, vaksin yang dilakukan saat ini merupan vaksin tahap ke 15 atau terakhir. Cepatnya vaksinasi di desa Pandeyan, karena pihak desa memiliki tim vaksin mandiri. “Tenaga kesehatan direkrut dari warga yang bekerja di rumah sakit atau Puskesmas sehingga bisa melakukan vaksin sewaktu-waktu tanpa ada ketergantungan dengan pihak lain”, tambahnya.
Akibat Virus Corona diakuinya, menyebabkan angka kematian di desa Pandeyan tinggi. Apabila sebelum pandemi dalam setahun hanya ada 68 warga yang meninggal dalam setahun, maka di tahun 2021 saja hingga bulan Juni sudah mencapai 68 lebih kematian, yang diantaranya disebabkan virus Corona. ( Tim Jurnalis UKLIK.NET – Salahuddin Al Ayyubi SP )