uklik.net
Kabar Militer
News Uklik
News Daerah
Vidio Uklik
uklik.net – Tahukah Anda lukisan Monalisa adalah karya masterpiece dari Leonardo da Vinci, seorang seniman dan ilmuwan Italia yang terkenal pada abad ke-16? Lukisan ini dibuat sekitar tahun 1503-1506 dan dianggap sebagai salah satu lukisan paling terkenal di dunia.
Bayangkan harga Monalisa diperkirakan mencapai lebih dari $1 miliar, menjadikannya salah satu karya seni paling mahal di dunia. Pada tahun 2017, lukisan ini dijual dengan harga 450 juta dolar AS di lelang Christie’s di New York, memecahkan rekor dunia sebagai harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk sebuah karya seni.
Mari kita hitung berapa USD 450 juta bila dikonversi menjadi rupiah? USD 450 juta setara dengan sekitar Rp 7.494.008.122.800,00 (Rp 7,494 triliun) berdasarkan kurs 1 USD = Rp 16.653,35 IDR.
“Bila target minimal penjualan lukisan dari sang Maestro Muhammad Idris hanya Rp. 10 Triliun, maka target panitia pameran hal itu tidak sulit dicapai?”Kata Ketua Pameran lukisan karya sang Maestro Muhammad Idris, Suta Widhya, Senin (10/11) siang di Jakarta.
Suta Widhya memasang target penjualan lukisan karya Muhammad Idris dan merasa bahwa target tersebut tidak sulit dicapai.
Jika target minimal penjualan lukisan adalah Rp 10 triliun, maka itu memang target yang sangat tinggi, tetapi tidak mustahil jika lukisan tersebut memiliki nilai seni yang sangat tinggi dan diminati oleh kolektor atau pembeli yang tepat baik dari dalam maupun luar negeri.
Menurut Suta, sang Maestro Muhammad Idris adalah pelukis beraliran klasik yang berarti bahwa gaya lukisannya terinspirasi oleh seni klasik Eropa, seperti Renaisans dan Barok. Aliran Klasik sendiri dikenal karena penekanannya pada keindahan, proporsi, dan harmoni, serta penggunaan teknik lukis yang sangat terampil.
Aliran Barok adalah salah satu aliran seni yang paling dramatis dan emosional dalam sejarah seni. Beberapa ciri khas lukisan Barok adalah:
- Penggunaan cahaya dan bayangan yang dramatis
- Komposisi yang dinamis dan bergerak
- Ekspresi emosi yang kuat
- Penggunaan warna yang kaya dan gelap
Beberapa contoh lukisan Barok yang terkenal adalah karya-karya Rembrandt, Caravaggio, dan Rubens. Mereka menggunakan teknik chiaroscuro untuk menciptakan efek cahaya yang dramatis dan menarik.
