• uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
No Result
View All Result
  • uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Nasional

Bedah Buku MIJIL: Jadikan Pemuda Garda Depan Wujudkan Hilirisasi Kebudayaan!

uklik.net by uklik.net
27/10/2024
in Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Bedah Buku MIJIL: Jadikan Pemuda Garda Depan Wujudkan Hilirisasi Kebudayaan!
0
SHARES
0
VIEWS
Post Views : 74
6 / 100
Powered by Rank Math SEO
SEO Score

uklik.net – (#BerkeperibadianDalamBerkebudayaan – Jakarta, 28/10/2024). Pemuda sebagai tulang punggung bangsa di era Indonesia Emas 2045 sudah seharusnya memiliki kepribadian yang berkebudayaan agar bangsa Indonesia di era 5.0 tidak mudah terjajah secara ekonomi maupun secara kebudayaan, tutur Ernawiyati Ketua Umum Yayasan Damardjati Masjarakat Sedjati (Yayasan Damarjati) mengawali Bedah Buku Mijil dan Bincang Literasi dalam rangka peringatan Sumpah Pemuda 2024 yang diadakan Yayasan Damarjati bersama Jaringan Kebudayaan Rakyat Daerah Khusus Jakarta (JAKER)  di Kelakar Coffee  & Comedy Club, Tebet, Jakarta Selatan tanggal 26 Oktober 2024 menghadirkan moderator Roro Suroso aktivis mahasiswa era 90-an dengan pemantik diskusi para Generasi Z yaitu Farhan Abdillah Dalimunthe dan Siti Maesaroh.

“Ernawiyati yang memiliki latar belakang pendidikan teknik sangat detail menggambarkan konflik yang rumit dalam novel MIJIL,” tutur Roso Suroso selaku moderator acara bincang literasi.

BacaJuga

Presiden Republik Indonesia Didampingi Kepala BNPB, Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Denpasar

Ketua FPMP Desak Aparat Agar Cepat Bertindak, Terkait Dugaan Manipulasi Sertifikat Tanah di Ciracas Jakarta Timur

Pembukaan Konferensi dan Pameran Internasional ADEXCO 2025

Ernawiyati mengungkapkan sebagai pecinta kebudayaan menulis novel MIJIL yang berbasis kebudayaan Jawa sengaja mengambil judul MIJIL terinspirasi dari salah satu tembang Macapat dalam kebudayaan Jawa yang merupakan tembang kedua memiliki arti lahir, karena mengisahkan konflik agraria yang terjadi di tanah kelahiran salah satu tokoh utama di Yogyakarta. Ernawiyati berencana menerbitkan sekuel berikutnya dari novel MIJIL karena akhir kisah di dalam novel MIJIL menyisakan misteri yang akan dikupasnya dalam novel keduanya. Ernawiyati menuturkan intisari kebudayaan Indonesia adalah gotong royong, memiliki harapan kekayaan kebudayaan Indonesia bisa dimonetisasi dengan kegiatan hilirisasi kebudayaan yang merupakan pekerjaan rumah bersama antara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat.

“Satu hal yang berkesan bagi saya dari buku MIJIL adalah dialog dari tokoh utama Kresha adalah jika kelak aku menjadi abu aku tidak mau menjadi malu pada generasi penerusku. Ini sangat relevan dengan tema diskusi kita. Seharusnya semua generasi muda berpikir seperti itu, harus memberikan dampak positif bagi generasi berikutnya. Beberapa tugas utama bagi kaum pelopor adalah memberikan teladan dan menggugah kesadaran. Buku MIJIL sudah memberikan teladan melalui tokoh-tokoh utamanya dan penulis novel MIJIL memberikan kesadaran bagi pembacanya melalui penulisan konflik sosial di kawasan Pantai Trisik-Kulon Progo yang dramatis. Apa yang kita perjuangkan harus kita sebarkan ke orang lain seperti yang dilakukan Mbak Erna melalui novel MIJIL,” kata Farhan Abdillah Dalimunthe pemantik diskusi yang merupakan co founder Kelakar Indonesia, Direktur Digital Aksara Research & Consulting serta Direktur Utama Berdikari Online ini berharap terbangunnya nasionalisme baru yang tidak sekedar slogan tetapi menjadi roadmap untuk mencapai Indonesia Emas. Budaya sejatinya adalah produk dari filsafat leluhur bangsa Indonesia (Jakarta, 26/10/2024).

Pemantik diskusi dari generasi Z lainnya adalah Siti Maesaroh yang pernah menjadi pengurus Fatayat Nahdlatul Ulama Lampung mengungkapkan bahwa para pemuda pemudi saat ini banyak yang kena mental health, banyak bernarasi semacam ijinkan aku menangis. Siti Maesaroh juga menambahkan seharusnya mereka berjiwa nasionalisme dengan memiliki kepedulian sosial, menjadi ujung tombak perubahan, memperjuangkan hak-hak rakyat dan generasi muda harus membaca MIJIL karena novel MIJIL sangat keren jika difilmkan agar generasi muda memahami issue-issue sosial dan bisa menjadi perhatian kita bersama.

-. Liputan : Tim Jaringan – Yayasan Damarjati.

-. Redaksi: Tim Humas -Yayasan Damarjati.

-. Editor: #SaDa 

Previous Post

Ribuan Orang Hadiri Haul Cak Diqin , Umar Hasyim Terharu Atas Hasil Karya dan Persahabatannya

Next Post

Debat Pilbup Sragen Ajang Dua Kekuatan Kubu Untung Versus Agus

uklik.net

uklik.net

news - musik update

Baca Selanjutnya

Presiden Republik Indonesia Didampingi Kepala BNPB, Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Denpasar
Nasional

Presiden Republik Indonesia Didampingi Kepala BNPB, Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Denpasar

14/09/2025
Ketua FPMP Desak Aparat Agar Cepat Bertindak, Terkait Dugaan Manipulasi Sertifikat Tanah di Ciracas Jakarta Timur
Nasional

Ketua FPMP Desak Aparat Agar Cepat Bertindak, Terkait Dugaan Manipulasi Sertifikat Tanah di Ciracas Jakarta Timur

14/09/2025
Pembukaan Konferensi dan Pameran Internasional ADEXCO 2025
Nasional

Pembukaan Konferensi dan Pameran Internasional ADEXCO 2025

11/09/2025
Next Post
Debat Pilbup Sragen Ajang Dua Kekuatan Kubu Untung Versus Agus

Debat Pilbup Sragen Ajang Dua Kekuatan Kubu Untung Versus Agus

Sosialisasikan Ridwan Kamil-Suswono, Relawan 1 Jari Gelar Makan Gratis

Sosialisasikan Ridwan Kamil-Suswono, Relawan 1 Jari Gelar Makan Gratis

Tari Jumputan Semarakkan Festival Budaya Penumping di Loji Gandrung 

Tari Jumputan Semarakkan Festival Budaya Penumping di Loji Gandrung 

HUT PT Tirta Asasta Depok Ke-13: Berkomitmen pada Pelestarian Lingkungan

HUT PT Tirta Asasta Depok Ke-13: Berkomitmen pada Pelestarian Lingkungan

Please login to join discussion
  • BERITA UKLIK
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Uklik.Net
email : ukliknews08@gmail.com

2018 © uklik.net All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • BERITA UKLIK
  • Contact
  • Daftar Kelurahan Di Kota Depok
  • Daftar Nama Kecamatan Kelurahan/Desa & Kode Pos Di Kabupaten Bogor
  • Home
  • Home 2
  • Home 3
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Uklik.Net
  • Sejarah Depok
  • Sejarah Kabupaten Bogor
  • Sejarah Kota Tangerang Selatan
  • uklik.net
  • UklikNet
  • Wisata Alam di Kabupaten Bogor

2018 © uklik.net All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uklik.net cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.