BOYOLALI – UKLIK.NET – Pembinaan Kesejahteraan Keluarga ( PKK ) Se Kecamatan Ngemplak, Boyolali Jawa Tengah, melakukan study banding ke 3 lokasi budidaya berbeda, yang ada di Boyolali. Dari study banding tersebut nantinya, akan juga diterapkan sehingga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan warga di Kec Ngemplak, Boyolali
Sejak pagi belasan ibu-ibi PKK, Tim Penggerak PKK di Kecamatan Ngemplak Boyolali, dengan sebuah kendaraan minibus berangkat menuju lokasi study banding.
Lokasi pertama yang menjadi sasaran study banding yang di pimpin istri dari Kades Pandeyan Boyolali Nyonya Dwi Purboyono dan istri dari camat ngemplak Boyolali Kasiyati, yakni Budidaya Jamur tiram, di desa Urut Sewu, kecamatan Ampel, di susul budidaya tanaman hias di daerah Boyolali Kota dan budidaya ikan di stasiun ikan centre yang ada di desa Gombang, Sawit, Boyolali.
Selama jalannya study banding, peserta di ajak melihat-lihat bagaimana cara membudidayakan jamur tiram, budidaya tanaman hias serta budidaya ikan, langsung dari pemiliknya.
Peserta study banding sendiri terlihat sangat antusias dengan bertanya kepada pemilik, seperti di stasiun ikan milik Andi Pramono. Di lokasi budidaya, tanpa menghiraukan terik matahari, peserta melihat-lihat kolam budidaya ikan. Di tempat seluas kurang lebih 5000 meterpersegi tersebut, di budidayakan ikan lele, patin, nila dan lainnya.
Dimana ikan yang sudah bisa di panen, di jual ke berbagai daerah di pulau Jawa seperti Yogya, Jakarta, JAwa Timur dan Solo raya. Omset penjualan mencapai ratusan juta perbulannya.
Menurut istri camat Ngemplak, Kasiati di dampingi istri kades Pandeyan, ibu Dwi dari study banding tersebut diharapkan peserta bisa menyerap dan melakukan usaha serupa di lokasi asal.
” Ya Insya Allah kita bersama , bisa kembangkan budidaya ikan seperti ini di Kecamatan Ngemplak,” ujar Kasiyati , kepada Reporter UKLIK.NET disela-sela kegiatan study.
Sementara menurut Kades Pandeyan, Dwi Purboyono, dari kegiatan tersebut diharapkan peserta bisa dikembangkan sehingga mampu meningkatkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di pedesaan yang ada di wilayah kecamatan Ngemplak. ( Tim Jurnalis UKLIK.NET – Salahuddin Al Ayyubi SP )