Uklik.net- Dalam rangka menyambut Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan 520 unit bus untuk program gratis mudik moda angkutan darat, dengan total kuota 21.536.
Pendaftaran dibuka pada 10-23 Maret 2025 dilakukan secara online melalui laman : https://nusantara.kemenhub.go.id/
Akan ada kuota mudik gratis ke 31 kota tujuan dan 9 kota arus balik yang tersebar di sebagian wilayah Sumatera, kemudian Jawa Barat, Jawa Tengah dan juga Jawa Timur.
Secara rinci, 3 kota tujuan di Jawa Barat yaitu Garut, Tasikmalaya, dan Cirebon.
Kemudian Provinsi Jateng- DIY sebanyak 19 Kota yaitu Solo, Tegal, Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Pati, Blora, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, Kebumen, Magelang, Wonosari, Sragen dan Yogyakarta.
Kemudian Provinsi Jawa Timur dengan lima kota tujuan yaitu Madiun, Surabaya, Tuban, Malang, dan Tulungagung.
Serta wilayah Sumatra sebanyak 4 Kota yaitu Lampung, Palembang, Bengkulu dan Padang.
Sementara untuk kota asal arus balik terdapat di 9 kota yaitu Palembang, Cirebon, Semarang, Solo, Purwokerto, Wonogiri, Yogyakarta, Madiun, Surabaya.
Kemudian, Pemberangkatan penumpang arus mudik akan dilakukan dari lima terminal, yaitu Terminal Pulogebang Jakarta, Terminal Pondok Cabe Tangerang Selatan, dan Terminal Jatijajar Depok pada 27 Maret 2025.
Sementara itu, Terminal Kampung Rambutan Jakarta dan Terminal Poris Plawad Tangerang akan memberangkatkan penumpang pada 28 Maret 2025.
Pemberangkatan penumpang arus balik akan dilakukan pada 5 April 2025 dari sembilan terminal tipe A di kota asal keberangkatan.
“Kemenhub kembali menyelenggarakan Program Mudik Gratis seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Meskipun di tengah keterbatasan anggaran, program ini tetap kami jalankan guna menekan jumlah penggunaan kendaraan pribadi dan mengurangi kepadatan di jalan raya selama periode Lebaran, serta yang paling penting demi alasan keselamatan para pemudik,” ujar Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, Senin (10/3/2025)
“Kami tidak bosan-bosan mengimbau masyarakat agar seyogyanya tidak melakukan perjalanan jarak jauh menggunakan sepeda motor, mengingat potensi bahaya kecelakaan yang cukup tinggi. Kami sangat berharap masyarakat dapat mudik menggunakan angkutan umum yang sudah melalui ramp check atau memanfaatkan Program Mudik Gratis yang diselenggarakan oleh Kemenhub. Sebab selain penumpang, sepeda motor pemudik juga akan diangkut secara gratis, sehingga dapat digunakan untuk bermobilitas di tempat tujuan,” terang Menhub.