Uklik.net- Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) kota Depok Utang Wardaya mengatakan, dalam survey perpustakaan nasional cukup tinggi yakni 86 point pada tingkat kegemaran membaca, serta indeks pembangunan literasi terkait sarana prasarana 81 artinya sarana yang ada cukup memadai.
Ia menjelaskan, untuk membangun kegemaran literasi bukan seperti konsep pembangunan fisik, seperti halnya pembangunan jalan atau jembatan, diperlukan pelajaran yang terus berkelanjutan.
“Konsepnya harus berkelanjutan.” Katanya, saat ditemui di Ruangannya, Gedung Perpustakaan Kota Depok, Senin (9/6/2025). Terkait hasilnya pun tidak bisa permanen. Seperti halnya di tahun ini bagus, namun di tahun kemudian belum tentu seperti tahun yang sebelumnya. Makanya butuh kesinambungan dalam hal membangun minat baca dan literasi di masyarakat. Tandas Utang.
Selain di sekolah untuk membangun kegemaran literasi, bisa juga berbasis masyarakat atau kelompok. Adapun sasaran kelompok tersebut dibagi dalam tatanan usia, dari 5-6 tahun, 6-10 tahun, 10-15 tahun kemudian usia 17 hingga dewasa agar menggemar membaca.
Sebagai informasi, Peraturan Daerah (Perda) Kota Depok Nomor 1 tahun 2018 tentang Pembudayaan Gemar Membaca yang bermaksud untuk mendorong masyarakat dalam mengembangkan minat baca secara terintegrasi dan berkesinambungan.
Dalam pasal 6 ada hak kewajiban pemerintah antar masyarakat salah satunya memberikan apresiasi penghargaan prestasi untuk kemajuan literasi.
Sebelumnya di tahun 2024 Diskarpus menggelar Festival Literasi sebagai upaya untuk meningkatkan kegemaran membaca dan hal ini kata Utang akan dilakukan lagi agar minat baca dan menulis di masyarakat terus meningkat dan dijadikan suatu kebutuhan. (h/e)