uklik.net
Kabar Militer
News Uklik
News Daerah
Vidio Uklik
Uklik.net — Pemerintah Kota Depok memperkuat implementasi Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) melalui Surat Edaran (SE) Wali Kota Depok Nomor 400.3/871/Disdik/2025. Kebijakan ini ditujukan untuk meningkatkan keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak, pendidikan karakter, serta mendukung tumbuh kembang anak baik di lingkungan keluarga maupun sekolah.
Dukungan terhadap kebijakan tersebut terlihat dari keterlibatan langsung Wakil Ketua KNPI Kota Depok, Suryadi, S.Pd, yang hadir mengambil rapor anaknya di Sekolah Dasar Islam Fitrah (SDIF) Al Fikri, Jalan Raden Saleh, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Selasa (23/12/2025).
Menurut Suryadi, kehadiran ayah dalam proses pendidikan anak memiliki pengaruh besar terhadap pembentukan karakter dan rasa percaya diri anak. Ia menilai, keterlibatan ayah dalam momen penting pendidikan, seperti pengambilan rapor, merupakan wujud nyata dari semangat Gerakan Ayah Teladan Indonesia.
“GATI menjadi pengingat bahwa peran ayah sangat strategis dalam tumbuh kembang anak. Hal sederhana seperti mengambil rapor menunjukkan komitmen dan kepedulian ayah terhadap masa depan anak,” ujar Suryadi.
Melalui penerapan GATI, Suryadi berharap tumbuh kesadaran bersama mengenai pentingnya peran ayah dalam keluarga, sehingga dapat melahirkan generasi yang unggul, berkarakter, dan memiliki daya saing.
Sebelumnya, Suryadi juga pernah berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah dengan menjadi narasumber pada program Ayah Hebat Membaca Nyaring yang diselenggarakan SDIF Al Fikri pada Agustus 2025 lalu.
Sementara itu, Kepala SDIF Al Fikri, Nury Fibriany, menyampaikan apresiasi atas diterapkannya Gerakan Ayah Teladan Indonesia di lingkungan sekolah. Ia menilai kebijakan tersebut mampu memperkuat sinergi antara sekolah dan keluarga dalam mendukung pendidikan karakter peserta didik.
Menurut Nury, keterlibatan ayah dalam berbagai aktivitas sekolah merupakan bagian penting dari proses pendidikan anak dan sejalan dengan surat edaran Wali Kota Depok yang mendorong peran aktif ayah dalam pendampingan pendidikan.
“Sekolah sangat mengapresiasi kehadiran para ayah yang terlibat langsung dalam kegiatan pendidikan di sekolah,” katanya.
Lebih lanjut, Nury menjelaskan bahwa SDIF Al Fikri telah lama mendorong partisipasi orang tua, khususnya ayah, dalam kegiatan sekolah. Bahkan sebelum diterbitkannya surat edaran tersebut, pihak sekolah telah menerapkan mekanisme pengambilan rapor melalui Parent Teacher Conference (PTC).
“Melalui PTC, kehadiran ayah dan ibu diwajibkan sebagai bentuk kolaborasi antara sekolah dan keluarga, baik dalam aspek akademik maupun pembentukan karakter dan akhlak peserta didik,” pungkasnya.
