uklik.net – JOGJA – Stadion Mandala Krida Yogyakarta kembali menyajikan laga Liga 2 antara PSIM Yogyakarta versus Persijap Jepara, Rabu 2 Oktober 2024 , dengan kick off pukul 15.00 wib.
Hasil akhir 0-0 membuat para supporter PSIM kecewa berat. Hal ini mengingat, karena se belumnya PSIM juga menelan kekalahan 3-1 saat menghadapi Persipa Pati.
Hasil akhir ini membuat Persijap jepara masih kokoh berada di puncak klasemen grup 2 Liga 2 dengan perolehan delapan poin. Sedangkan, PSIM Yogyakarta yang gagal mengamankan tiga poin di kandang sendiri masih aman di posisi tiga klasemen sementara grup 2.
Skuad asuhan Seto Nurdiantoro sejatinya mengurung pertahanan dari Persijap jepara dengan mengandalkan kedua lini sayap. Berbagai peluang yang diciptakan dapat dimentahkan. Selain itu, berbagai peluang dari Laskar Mataram juga tidak mengenai target.
Tampaknya, strategi bertahan yang diterapkan pelatih Persijap, Kahudi Wahyu Widodo berhasil.
Meskipun lini bertahan Persijap pontang-panting membendung gelombang serangan Laskar Mataram, tidak ada gol tercipta pada laga ini.
Di akhir pertandingan juga sempat terjadi protes ketika wasit meniup peluit akhir pertandingan di menit ke-94 meskipun tambahan waktu yang diberikan adalah 5 menit.
Wasit Rihendra Purba , dikerubuti para official PSIM ditengah lapangan. Kedua assisten wasit masing masing Reza Pahlevi dan Parlindungan tampak ikut mengamankan wasit Rihendra Purba.
Sempat terjadi ketegangan , hingga akhirnya korps wasit berhasil didorong ke ruangan.
Protes ini sempat menyulut kemarahan suporter. Para supporter terlihat tidak langsung meninggalkan stadion. Banyak diantara mereka yang bergerombol didepan pintu masuk barat . Hingga akhirnya berangsur angsur mereka meninggalkan Stadion Mandala Krida. (( Tim Jurnalis uklik.net – SAFRUDIN ))