uklik.net – SOLO – Caleg PAN DPR-RI Dapil 5 Jateng Umar Hasyim SE hadir di Balai Muhammadiyah Keprabon Kota Solo untuk memberi dorongan semangat kepada generasi penerus Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Kota Solo yang sedang dikukuhkan. Umar Hasyim adalah mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Solo pada periode 1994 hingga 1998. ” Waktu itu saya digantikan Mas Tenang sebelum akhirnya bergelut ke dunia politik melalui Partai Amanat Nasional,” ujar Umar Hasyim, kepada wartawan uklik.net yang menghubunginya seusai acara pengukuhan.
Selain Umar Hasyim , mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Solo yang hadir adalah Suyanto yang sekarang menjabat Ketua Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani PDM Kota Solo.
Pengukuhan bersama Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) dan Pimpinan Daerah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PDNA) Kota Solo digelar di Gedung Dakwah Balai Muhammadiyah Solo, pada Minggu (28/1/2024). Sebanyak 35 pengurus dan anggota PDPM dan 33 PDNA dikukuhkan.
Dalam kesempatan ini Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, Muhammad Taufiq Ulinnuha, mengukuhkan pengurus dan anggota PDPM Solo periode 2022-2026.
Ketua PDPM Kota Solo Andi Tri Prasetyo menyatakan optimistismenya di bawah kepemimpinannya ke depan PDPM Solo akan lebih intensif mengaktivasi ranting dan cabang Pemuda Muhammadiyah. Untuk Kokam (Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhamamdiyah) akan ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya.
Sementara itu, Ketua PDNA Reyvita Ningrum, menegaskan akan mengembangkan program-program yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris PWPM Jawa Tengah, Muhammad Taufiq Ulinnuha, memaparkan tentang transformasi kader. Ia berharap agar kader-kader pemuda Muhammadiyah mampu melakukan transformasi kader.
Menurut dia, transformasi kader, baik itu dari kader ortom menjadi pemuda Muhammadiyah. Dari pemuda Muhammadiyah menjadi empat ranah diaspora yaitu kader persyarikatan, kader umat, kader bangsa, dan kader kemanusiaan universal.
Umar Hasyim sendiri , saat ini berada dalam kepengurusan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah di Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik ( LHKP ). ( Tim Jurnalis uklik.net – Safrudin )