SRAGEN – UKLIK.NET – Sehari menjelang penerapan PPKM Mikro Darurat se Jawa Bali, tepatnya pada Jumat 2 Juli 2021 , sejumlah Masjid Raya di Kabupaten Sragen ditutup untuk kegiatan Sholat Jumat.
Penutupan ini membuat beberapa warga kecele dan menunaikan sholat dhuhur sebagai pengganti Jumatan.
Masjid Raya Ukhuwah Islamiyah atau kerap disebut Masjid Bazis Pilangsari Ngrampal Sragen , adalah salah satu masjid raya yang ditutup karena kebijakan PPKM Mikro.
Sebuah papan pengumuman dipasang dipintu masuk , menginformasikan tentang penghentian kegiatan di masjid tersebut.
Selain Masjid Bazis , beberapa masjid yang berada di jalur jalan Sukowati seperti Masjid AlMuqorobin di Kompleks IPHI Nglorog , serta Masjid Istiqomah yang berada di Kawasan Pungkruk Kecamatan Sidoharjo , juga ditutup untuk kegiatan sholat Jumat.
Penutupan ini terkait juga dengan kebijakan Pemerintah Pusat , dimana Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku mulai 3-20 Juli 2021. PPKM Darurat ini meliputi pembatasan-pembatasan aktivitas masyarakat yang lebih ketat daripada yang selama ini sudah berlaku.
Kebijakan yang diberlakukan selama dua pekan dan menyasar kabupaten/kota di Jawa dan Bali tersebut dilakukan sebagai salah satu cara untuk memutus rantai penyebaran virus corona, yang terus meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Beberapa warga yang kecele saat mendatangi Masjid Bazis Sragen langsung melakukan sholat dhuhur untuk mengganti Sholat Jumat secara berjamaah.
Serambi Masjid Bazis memang sengaja dibuka untuk memberi ruang bagi warga yang akan melakukan sholat. Apalagi , Masjid Basiz biasa digunakan oleh warga yang sedang melakukan perjalanan jauh untuk beristirahat sejenak.
Dede Rusmana adalah salah satu warga yang kecele atas ditiadakannya Sholat Jumat di Masjid Basiz.
Bersama beberapa rekannya , Dede Rusmana yang bekerja di sebuah pabrik garment di Pilangsari , sebetulnya berharap agar sholat jumat tetap digelar dengan protokol kesehahatan yang diperketat lagi.
” Sebetulnya tidak perlu sampai ditutup untuk sholat jumat seperti ini. Dibuka saja tapi dengan Prokes yang ketat. Kalau soal PPKM Miro Darurat saya setuju saja apa yang dilakukan pemerintah , yang penting hasilnya,” ujar Dede Rusmana , kepada UKLIK.NET yang menemui di Masjid Basiz , Jumat(2/7) siang.
Sementara itu suasana di kawasan Sragen Kota sudah mulai terlihat sepi dari aktifitas warga. Lalu lintas di di sekitar alun alun terlihat mulai turun jumlahnya sehari menjelang berlangsungnya PPKM Mikro Darurat yang dimulai Sabtu 3 Juli 2021. ( Safrudin – Tim Jurnalis UKLIK.NET )