uklik.net – Terhitung sejak 15 Maret 2020, Alun Alun Depok di tutup untuk umum akibat pandemi Covid-19. Meskipun di tutup namun kegiatan pemeliharaan rutin di laksanakan tiap hari untuk menjaga kebersihan lingkungan dan perawatan berbagai tanaman yang menghiasi Alun Alun.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Taman Hutan Raya (UPTD Tahura) Purnomo Sujudi yang membawahi Tahura Cagar Alam dan Alun Alun Depok menjelaskan paska peresmian Alun Alun pada tanggal 12 Januari 2020, UPTD Tahura yang di pimpinnya diberikan kewenangan untuk mengurus Alun Alun Depok.
“Berbagai tantangan mulai dari kesadaran masyarakat yang mengunjungi Alun Alun, minimnya tenaga yang di perbantukan untuk merawat hingga keterbatasan anggaran menjadi tantangan tersendiri dalam pengelolaan Alun Alun” ujar Purnomo.
Sementara Anna, yang di temui wartawan Rabu (20/1/2021) di depan Alun Alun mengatakan dirinya rindu Alun Alun di buka. Gadis muda siswa salah satu SMPN di Depok yang tinggal di kawasan Pancoran Mas tersebut mengaku sebelum pandemi Covid-19 kerap bersepeda dari rumahnya bersama kawan-kawan sebaya nya ke Alun Alun Depok untuk berkumpul refresing di hari minggu.
“Kita sih penginnya Alun Alun cepet di buka om, udah bete sekolah daring, pengin refresing yang deket dari rumah aja, kami rindu Alun Alun di buka” ujar Anna di amini kawan-kawannya juga datang bersepeda melintasi depan Alun Alun bersepeda.
Menanggapi curhat masyarakat terkait harapan agar Alun Alun kembali di buka, Purnomo menyatakan kesiapannya menunggu instruksi Walikota Depok. Purnomo juga tetap mengaris bawahi bahwa kalaupun nantinya di buka harus ada pembatasan pengunjung dan tetap mengikuti protokol kesehatan. (pray)