SOLO – UKLIK.NET – Keceriaan akhir pekan ibu-ibu di Kota Solo , diisi dengan senam berkebaya oleh ibu-ibu yang tergabung dalam KPK Kota Solo.
Mereka antusias menyemarakkan perayaan hari ibu 22 Desember yang jatuh empat hari lagi. Selain bersenam kebaya , mereka juga menggelar cerdas cermat dengan pembahasan seputar hari ibu dan peranan wanita.
Tak seperti biasanya , Sabtu 18 Desember 2021 menjadi hari istimewa bagi ibu-ibu komunitas pejalan kaki yang memusatkan kegiatannya di Alun alun Kidul Keraton Kasunanan Surakarta.
Sejak pukul 06.00 pagi mereka sudah memeras keringat dengan senam bersama dengan iringan lagu lagu bernuansa ibu.
Panitia kegiatan hari ibu KPK Solo , Nunuk Tri mengaku kegimbara atas keceriaan ibu-ibu pagi ini. Mereka rindu dengan suasana kebersamaan yang sempat terkendala sekitar satu setengah tahun.
Momentum hari ibu ini sangat bermakna bagi mereka karena peranan wanita sudah sangat penting dalam kehidupan sosial lewat emansipasi wanita.
” Kita sebagai wanita ketimuran , kita pakai kebaya , sebagai simbul budaya kita meski dalam senam dilapangan ini,” ujar Nunuk Tri , kepada reporter UKLIK.NET disela-sela kegiatan.
Bagi KPK Solo , perayaan ini sudah digelar secara rutin dari tahun ke tahun. Tak hanya hari ibu mereka antusias merayakannya , juga hari kartini , hari pahlawan serta perayaan lainnya.
Dalam sejarahnya , Perayaan Hari Ibu Nasional dipilih bertepatan ulang tahun hari pembukaan Kongres Perempuan Indonesia yang digelar dari 22 hingga 25 Desember 1928 . Hari Ibu Nasional jatuh pada tanggal 22 Desember, diperingati untuk menghargai peran seorang ibu, baik untuk suami, anak maupun di lingkungannya.
Pada tahun ini, Hari Ibu dirayakan pada tanggal 22 Desember 2021. Ini berbeda dengan perayaan “Mother Day” di Amerika dirayakan pada hari Minggu di pekan kedua bulan Mei.
Sejarah Hari Ibu di Indonesia tidak terlepas dari peran perempuan di Tanah Air untuk meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara. ( Tim Jurnalis UKLIK.NET – Safrudin )