Uklik.net – Jakarta, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menghadiri acara sosialisasi Kredit Program Perumahan bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman serta bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan.
Acara ini digelar bersama organisasi Realestat Indonesia (REI) yang dihadiri langsung oleh Ketua Umum REI Joko Suranto, Sekretaris Jenderal DPP REI Raymond Arfandy, serta para peserta undangan, pada Rabu (17/9/2025) di Sheraton Grand Jakarta, Ballroom 1.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum REI Joko Suranto menyampaikan pentingnya meningkatkan kesadaran kolektif para pelaku usaha agar mampu menyerap kuota program perumahan yang sudah disiapkan pemerintah.
“Bulan September ini, realisasi subsidi perumahan baru mencapai 41 persen, sementara komersialnya sekitar 8.414 unit. Dari data tersebut, hanya lima asosiasi yang mampu merealisasikan lebih dari 5.000 unit, termasuk REI. Artinya, peluang kita sangat besar dan positif. Saya mengajak seluruh teman-teman untuk bersama-sama menjadi tulang punggung program ini,” ujar Joko.
Ia menegaskan bahwa REI memiliki target untuk meningkatkan share penyerapan hingga 50 persen di tahun ini. Untuk itu, kerja sama dengan perbankan dianggap sangat penting agar komunikasi terkait pembiayaan dapat lebih kreatif dan mudah diakses masyarakat.
“Kita harus punya semangat dan komitmen untuk menyerap kuota yang sudah disiapkan. Jangan sampai peluang besar ini terbuang percuma. Pemerintah sudah memberikan berbagai kemudahan, termasuk perpanjangan PPN DTP hingga Desember 2025. Sekarang saatnya kita buktikan tanggung jawab kita,” tegasnya.
Selain itu, Joko juga menyampaikan bahwa REI bersama perbankan akan melakukan sosialisasi secara langsung ke berbagai daerah.
“Mulai minggu ketiga bulan ini kita akan turun ke Sumatera, minggu keempat ke Jawa, lalu Papua dan Kalimantan. Harapannya, sosialisasi ini tidak hanya terpusat di Jakarta, tetapi bisa menjangkau seluruh Indonesia,” tambahnya.
Joko juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Menteri Perumahan, perbankan, serta seluruh anggota REI di berbagai daerah.
“Momentum ini harus kita jadikan cara untuk mengejar penyerapan program perumahan yang lebih baik. Dengan komitmen bersama dan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, kita bisa menjadikan program ini bermanfaat bagi masyarakat luas. Dari Aceh sampai Papua, kita semua harus berkontribusi,” pungkas Joko.
Acara sosialisasi ini juga diwarnai dengan diskusi mengenai pengelolaan aset dan rencana kajian kebijakan perumahan ke depan.
Para peserta memberikan apresiasi terhadap langkah pemerintah dan berharap agar program ini semakin memperluas akses masyarakat terhadap hunian yang layak. (FRT)