• uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
No Result
View All Result
  • uklik.net
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik, Film, Budaya
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Jawa Barat
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
  • Vidio Uklik
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Nasional

HARGA PAKAN TINGGI DAN MINIMNYA PERLINDUNGAN TERHADAP PETERNAK, PETERNAK AYAM DESAK PEMERINTAH PERHATIKAN KESEJAHTERAAN PETERNAK

uklik.net by uklik.net
09/10/2025
in Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0
HARGA PAKAN TINGGI DAN MINIMNYA PERLINDUNGAN TERHADAP PETERNAK, PETERNAK AYAM DESAK PEMERINTAH PERHATIKAN KESEJAHTERAAN PETERNAK
0
SHARES
0
VIEWS
Post Views : 15
9 / 100
Didukung oleh Rank Math SEO
Skor SEO

Uklik.net – Jakarta Kamis, 9 Oktober 2025, puluhan peternak ayam yang tergabung Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN) menggelar aksi Peternak Ayam yang berlokasi di Istana Negara(Silang Monas) dan Kantor Menteri Koordinator Bidang Pangan. Ketua KPUN, Alvino Antonio W. menyampaikan bahwa kenaikan harga ayam hidup di tingkat peternak tidak meningkatkan keuntungan peternak akibat harga pakan juga terus naik yang menyebabkan biaya produksi juga naik. Per 1 Oktober 2025, harga ratarata nasional ayam hidup sebesar Rp 21.000 per kilogram (kg) atau 14,28 persen di atas harga pembelian pemerintah di tingkat peternak yang sebesar Rp 18.000 per kg. Padahal rata-rata biaya produksi sudah mencapai Rp 19.000-Rp 20.000 per kilogram, akibat harga pakan jagung yang terus naik mencapai Rp 6-900-7.000/Kg melebihi Harga Acuan Pemerintah (HAP) yang sebesar Rp5.500/Kg. Sementara harga ayam broiler secara nasional di tingkat konsumen rata-rata tetap dijual dengan harga yang tinggi, yakni Rp 38.377 per kg. Artinya bahwa peternak rakyat ayam ras tidak menikmati kenaikan harga di Tingkat Konsumen akibat biaya pakan jagung yang juga ikut naik.

BacaJuga

Polda Metro Jaya Bagi-bagi Bansos ke Driver Ojol, Dana Bansos Jadi Sorotan Ketua JMP

Huawei Perkenalkan HUAWEI WATCH GT 6 Series : Perpaduan Desain Elegan dan Fitur Olahraga Profesional

Bukti Nyata, PPSDMAP Menhub Raih Predikat Istimewa Penyelenggara Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila dari BPIP

KPUN juga menyoroti bahwa Pemerintah harus mengaudit stok dan harga dari DOC tersebut, agar harga ayam hidup di tingkat peternak tetap terjaga besarannya di tingkat harga yang tidak merugikan Ppetemak. Selain itu, program-program pemerintah seperti Bantuan Pangan dan Makan Bergizi Gratis belum melibatkan peternak rakyat ayam ras secara optimal.

Berdasarkan hal tersebut, maka peternak ayam menyampaikan tuntutan :

1. Bentuk Kementerian Peternakan, karena Menteri Pertanian tidak kompeten memperhatikan dan mengurusi peternak,

2. Tegakkan Peraturan Menteri Pertanian No. 10 Tahun 2024 dalam hal pembagian DOC/bibit anak ayam bagi peternak ayam mandiri yang saat ini banyak yang tidak dapat melakukan budidaya,

3. Turunkan harga pakan ternak ! Kementerian Pertanian menghianati komitmen untuk melarang perusahaan pakan ternak menaikkan harga pakan,

4 Turunkan harga DOC yang terlalu tinggi akibat pengabaian Kementerian Pertanian dalam pengaturan harga DOC:

5. Kementerian Pertanian mengabaikan peternak ayam mandiri, sehingga tidak mendukung program swasembada pangan, ketahanan pangan dan kedaulatan pangan,

6. Turunkan harga jagung menjadi Rp.5.500/kg dengan Kadar Air 13-1546,

7. Pemerintah barus mengimplementasikan Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah sesuai PERPRES No. 125 Tahun 2022, terutama dalam hal penyerapan ayam hidup dari peternak mandiri:

8. Kementerian Pertanian haras mengatur Integrator tidak boleh berbudidaya, kembalikan budidaya 100 Y kepada peternak mandiri:

9. Pemerintah harus membebaskan kuota GPS jika Pemerintah tidak mampu melakukan pengawasan. Terbukti adanya ekonomi biaya tinggi. dimana harga Parent Stock (PS) termahal didunia dan bundling,

10. Pemerintah harus mengatur perlindungan Peternak Rakyat Ayam Ras sesuai amanat Pancasila dan IUD 1945, serta amanat Pasal 33 UU No. 18/2009 Jo. UU 41/2014 tentang Peternakan dan

Kesehatan Hewan, dimana ketentuan lebih lanjut mengenai Budidaya sebagaimana dimaksud Pasal 27 sampai Pasal 32 diatur dengan Peraturan Presiden.

Aksi ke dua diadakan didepan mEnara Mandiri Jl.Imam Bonjol puluhan peternak ayam yang tergabung Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN)  Ketua KPUN, Alvino Antonio W.berharap bahan pangan harganya seperti semula Rp5.500/ kg .

Apabila Pemerintah tidak menindaklanjuti tuntutan peternak ayam tersebut, maka KPUN akan menggelar aksi kembali pungkasnya(FRT)

Previous Post

Film AGAK LAEN: MENYALA PANTIKU! Rilis Official Trailer Bukan Prekuel, Bukan Sekuel: Pecah Komedi dan Dramanya! Jadi Komedi dan Tawa yang Menyatukan Penonton Indonesia .

Next Post

Mengutip Tak Lagi Gratis: Menuju Era Royalti Karya Jurnalistik

uklik.net

uklik.net

news - musik update

Baca Selanjutnya

Polda Metro Jaya Bagi-bagi Bansos ke Driver Ojol, Dana Bansos Jadi Sorotan Ketua JMP
Nasional

Polda Metro Jaya Bagi-bagi Bansos ke Driver Ojol, Dana Bansos Jadi Sorotan Ketua JMP

10/10/2025
Huawei Perkenalkan HUAWEI WATCH GT 6 Series : Perpaduan Desain Elegan dan Fitur Olahraga Profesional
Nasional

Huawei Perkenalkan HUAWEI WATCH GT 6 Series : Perpaduan Desain Elegan dan Fitur Olahraga Profesional

09/10/2025
Bukti Nyata, PPSDMAP Menhub Raih Predikat Istimewa Penyelenggara Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila dari BPIP
Nasional

Bukti Nyata, PPSDMAP Menhub Raih Predikat Istimewa Penyelenggara Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila dari BPIP

09/10/2025
Next Post
Mengutip Tak Lagi Gratis: Menuju Era Royalti Karya Jurnalistik

Mengutip Tak Lagi Gratis: Menuju Era Royalti Karya Jurnalistik

Gelar Inovasi Daerah 2025: Pelajar SMA Bogor Ubah Ilmu Sekolah Jadi Solusi Nyata

Gelar Inovasi Daerah 2025: Pelajar SMA Bogor Ubah Ilmu Sekolah Jadi Solusi Nyata

PT Tirta Asasta Depok dan STTPU Jalin Kerjasama Melalui Asasta Learning Center, Buka Akses Kuliah Malam untuk Masyarakat

PT Tirta Asasta Depok dan STTPU Jalin Kerjasama Melalui Asasta Learning Center, Buka Akses Kuliah Malam untuk Masyarakat

Bukti Nyata, PPSDMAP Menhub Raih Predikat Istimewa Penyelenggara Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila dari BPIP

Bukti Nyata, PPSDMAP Menhub Raih Predikat Istimewa Penyelenggara Diklat Pembinaan Ideologi Pancasila dari BPIP

Please login to join discussion
  • BERITA UKLIK
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Uklik.Net
email : ukliknews08@gmail.com

2018 © uklik.net All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • BERITA UKLIK
  • Contact
  • Daftar Kelurahan Di Kota Depok
  • Daftar Nama Kecamatan Kelurahan/Desa & Kode Pos Di Kabupaten Bogor
  • Home
  • Home 2
  • Home 3
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Uklik.Net
  • Sejarah Depok
  • Sejarah Kabupaten Bogor
  • Sejarah Kota Tangerang Selatan
  • uklik.net
  • UklikNet
  • Wisata Alam di Kabupaten Bogor

2018 © uklik.net All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uklik.net cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.