uklik.net
  • Home
    • Vidio Uklik
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Bogor
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
No Result
View All Result
  • Home
    • Vidio Uklik
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Bogor
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor
No Result
View All Result
uklik.net
No Result
View All Result
Home Nasional

Ketua Umum PADI HEBAT Desak Menkes Batalkan Pelaksanaan Seleksi Jabatan Strategis Eselon II

Sebab, Bambang melanjutkan, ada 14 seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) Di Lingkungan Kementerian Kesehatan Tahun 2020. "Hal ini kami sampaikan dikarenakan, kami adalah Relawan yang ikut mengawal jalannya pemerintahan Bapak Presiden Jokowi dan berhak memberitahu jika adanya dugaan oknum yang tidak benar. Hal ini kami lakukan, guna terselenggaranya Pemerintahan yang bersih dan berwibawa," pungkasnya.

uklik.net by uklik.net
18/01/2021
in Nasional
78 5
0
Ketua Umum PADI HEBAT Desak Menkes Batalkan Pelaksanaan Seleksi Jabatan Strategis Eselon II
223
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Wharsapp

uklik.net – DPP Perkumpulan Advokasi Hukum Indonesia Hebat (PADI HEBAT) melalui Bambang Sri Pujo Sukarno Sakti selaku Ketua Umum dan San Salvator Ngaro Keli selaku Sekretaris dalam siaran persnya menyatakan, meminta Bapak Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan, Membatalkan pelaksanaan seleksi jabatan strategis eselon II di Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes).

Adapun bentuk penolakan itu dikhawatirkan, akan adanya permainan dari oknum tertentu.

Karena pendaftaran diadakan pada waktu yang sangat singkat, dan kurang sosialisasi, mengingat pak Budi Gunadi baru dilantik, namun panitia pelaksana melaksanakannya pada akhir tahun 2020 dan masuk ke Tahun 2021, khawatir hanya untuk penyerapan dana saja tanpa memilih orang – orang yang kompeten, untuk itu PADI HEBAT meminta Bapak Budi Gunadi selaku Menkes yang baru menghentikan prosesnya.

Mengingat, pentingnya orang yang kompeten dan kesehatan untuk masyarakat.

Dalam siaran persnya, DPP PADI HEBAT menegaskan, dalam pidato Presiden RI Ir. Joko Widodo menekankan untuk “menggebuk” oknum-oknum yang tidak benar dalam Pemerintahannya, bahwa Peraturan-Peraturan tidak memperbolehkan penggunaan Anggaran tahun 2020 , digunakan pada tahun 2021.

“Kami menduga adanya upaya tujuan tertentu yang kurang sejalan dengan Program Presiden dikarenakan, proses pendaftaran seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama lingkungan Kemenkes Tahun 2020, diadakan dengan waktu yang sangat singkat dan dilakukan pada saat orang libur, dan menjalankan WFH” ujar Bambang.

Ia menambahkan, adanya Work From Home (WFH) menyebabkan kurang tersosialisasinya Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Kemenkes Tahun Anggaran 2020 sehingga diduga ada oknum-oknum yang terkesan memaksakan pergantian jabatan dengan menggunakan anggaran Tahun 2020.

“Dikarenakan waktu yang singkat disertai kurangnya sosialisasi untuk pendaftaran, diduga dapat mengakibatkan adanya calon calon kandidadat formalitas yang tidak sesuai dengan kompetensinya, bukan Dokter Spesialis dan kurang berpengalaman, namun menjabat di rumah sakit khusus tersebut,” imbuhnya.

Menurut Bambang, diduga adanya calon kandidat yang belum cukup kompetensinya untuk memimpin suatu rumah sakit yang tingkat pendidikannya setingkat dengan Dokter Specialis dan Sub Spesialis.

Selain itu, lanjutnya, perlu adanya penilaian atas perilaku (attitude) calon kandidat. Sebab sebagai contoh dari lima Direktur Rumah Sakit Khusus Pemerintah diduga tidak ada sama sekali unsur Dokter Spesialis dari kekhususan rumah sakit tersebut.

Kami umpamakan , “Jika dari lima Direktur Rumah Sakit Kanker tidak ada satu pun jabatan Direktur dari Dokter Spesialis Kanker, maka kami mengusulkan, agar Direktur di rumah sakit khusus tersebut berasal dari Dokter Spesialis Kanker. Mengingat, Dokter Spesialis lebih tahu dan dapat membimbing Dokter Umum atau Dokter lainnya dalam penanganan terhadap Pasien. Dari penanganan awal, perawatan, pemilihan obat hingga pasca pengobatan. Hal ini akan memberikan kenyamanan kepada Pasien sehingga masyarakat akhirnya tidak perlu berobat keluar negeri, karena di Indonesia sudah cukup memberikan kenyamanan dan kesembuhan,” tuturnya.

Bambang menjelaskan, Menteri Kesehatan RI (Menkes) dilantik pada 23 Desember 2020 lalu, sehingga menurutnya, sangat sulit bagi Menkes Bapak Budi Gunadi Sadikin untuk mempelajari situasi dan kondisi Kemenkes dalam hitungan hari saja.

“Atas dasar itu, DPP PADI HEBAT kepada Bapak Menkes memohon, Pertama, agar membatalkan Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Esellon II) Di Lingkungan Kemenkes yang menggunakan Tahun Anggaran 2020 yang diduga apabila dilaksanakan, akan terjadi cacat hukum dan dikhawatirkan ada dugaan korupsi. Kedua, mengadakan pendaftaran ulang Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) Di Lingkungan Kementerian Kesehatan di Tahun Anggaran 2021 dengan waktu sosialisasi yang cukup sehingga mendapatkan calon kandidat yang berkualitas, kredible, kompeten dan mumpuni pada bidangnya masing-masing,” harapnya.

Sebab, Bambang melanjutkan, ada 14 seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) Di Lingkungan Kementerian Kesehatan Tahun 2020.

“Hal ini kami sampaikan dikarenakan, kami adalah Relawan yang ikut mengawal jalannya pemerintahan Bapak Presiden Jokowi dan berhak memberitahu jika adanya dugaan oknum yang tidak benar. Hal ini kami lakukan, guna terselenggaranya Pemerintahan yang bersih dan berwibawa,” pungkasnya. (Pri)

uklik.net

uklik.net

news - musik update

Related Posts

Akun Twitter @nazaqistsha Dilaporkan DPP PPMK ke Kemenpan RI
Nasional

Akun Twitter @nazaqistsha Dilaporkan DPP PPMK ke Kemenpan RI

19/02/2021
Akankah Terjadi Kudeta Di Internal Golkar Kabupaten Bandung?
Nasional

Akankah Terjadi Kudeta Di Internal Golkar Kabupaten Bandung?

12/02/2021
Wamen ATR/Waka BPN Serahkan 755 Sertipikat Bagi Mantan Kombatan GAM
Nasional

Wamen ATR/Waka BPN Serahkan 755 Sertipikat Bagi Mantan Kombatan GAM

11/02/2021
Please login to join discussion
  • BERITA UKLIK
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi Uklik Net
email : uklik@uklik.net

2020 © uklik.net All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
    • Vidio Uklik
  • Kabar Militer
  • News Uklik
    • Musik
    • Hukum & Kriminal
    • Pendidikan
    • Khazanah
    • Mancanegara
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Olah Raga
  • News Daerah
    • Seputar Depok
    • Seputar Jawa Tengah
    • Seputar Bogor
    • Seputar Jawa Timur
    • Seputar Banten
    • Seputar Jambi
    • Wisata Kab. Bogor

2020 © uklik.net All Rights Reserved.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uklik.net cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.