uklik.net – SOLO – Polemik tak berujung mengiringi pelaksanaan ” Pasar Rakyat” di Alkid Keraton Surakarta. Persoalan muncul menjadi isu dimedia sosial karena Alkid yang dibangun dengan dana rakyat dibuat cantik , kini menjadi kumuh lagi pasca berlangsungnya arena pasar rakyat dengan hadirnya stand stand wahana permainan dan kuliner , yang sudah bisa dipastikan merusak rumput hijau yang baru saja selesai ditanam.
Legislator DPRD kota Solo dari Komisi 1 Agus Setiawan, mengaku mendengar suara rakyat yang mempermasalahkan kondisi Alkid.
Rencananya , kata Agus Setiawan, Komisi 1 akan melakukan inspeksi mendadak ( Sidak ) pada Jumat 25 April 2025 pukul 08.00 wib , dengan mengundang pengampu wilayah sekitar Alkid , seperti Camat Pasar Kliwon maupun lurah Gurawan , dan tentu saja fihak Diana Ria sebagai pengusaha wahana permainan.
” Kita dengar suara rakyat suara masyarakat, bahwa kondisi Alkid sekarang kumuh , banyak sampah dan kalau hujan ngecembeng ( becek ) padahal , Alkid khan baru saja direvitalisasi dengan duit yang banyak. Jadi eman eman kalau Alkid jadi rusak,” kata Agus Setiawan, kepada awak media , saat berada di Alkid , Rabu(23/4) pagi , untuk berolahraga. Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional ( PAN ) ini memang rutin berolahraga di Alkid dipagi hari.
Sementara itu, pelaku pendidikan dan olahraga di kawasan Alkid berharap , lapangan bisa lagi dipakai untuk olahraga pasca berakhirnya Pasar Rakyat, sehingga bisa lebih bermanfaat. ” Harapan kita ya seperti dulu bisa untuk olahraga , ” ujar Danang , Guru olahraga SD Negeri Gading yang lokasi nya bergandengan dengan Alkid. Harapan itu juga disampaikan oleh Deni , guru olahraga SD Negeri Carangan yang lokasinya berada dikawasan keraton Baluwarti tak jauh dari Alkid.
Harapan para guru olahraga ini tentu saja sangat beralasan. Kalau dipakai pasar rakyat yang merusak rumput saja dibolehkan, masak dipakai olahraga anak anak sekolah dilarang.
Seperti diketahui polemik soal kondisi Alkid sudah muncul di berbagai media , bahkan sudah mendapat tanggapan dari Walikota Solo Respati Ardi, yang akan meninjau perijinan pasar rakyat ini bila melanggar aturan yang ada , terutama soal sampah dan kerusakan lapangan.
Alun-alun Kidul (Alkid) Keraton Solo yang baru dibuka awal 2025 digunakan untuk kegiatan Pasar Rakyat Surakarta yang akan berlangsung selama sebulan mulai 19 April sampai 18 Mei 2025. Lapangan Alkid digunakan untuk wahana permainan dan stan pedagang. ( Tim Jurnalis uklik.net – SAFRUDIN )